Apa itu CCPA?
California Consumer Privacy Act (CCPA) adalah undang-undang privasi data yang komprehensif yang berlaku di California, AS. Undang-undang ini memberikan hak-hak baru kepada penduduk California atas data pribadi mereka, termasuk hak untuk mengetahui, mengakses, menghapus, dan menolak penjualan data mereka.
Siapa yang Terkena Dampak CCPA?
CCPA berlaku untuk bisnis yang memenuhi kriteria berikut:
- Memiliki pendapatan tahunan minimal $25 juta
- Menerima data pribadi dari setidaknya 50.000 konsumen California
- Menghasilkan sebagian pendapatannya dengan menjual data pribadi konsumen
Hak-Hak Konsumen di Bawah CCPA
Konsumen California memiliki hak-hak berikut di bawah CCPA:
- Hak untuk Tahu: Konsumen memiliki hak untuk mengetahui kategori data pribadi yang dikumpulkan, tujuan pengumpulan data, dan pihak ketiga mana yang menerima data tersebut.
- Hak untuk Akses: Konsumen memiliki hak untuk mengakses data pribadi mereka yang dikumpulkan oleh bisnis.
- Hak untuk Hapus: Konsumen memiliki hak untuk meminta bisnis menghapus data pribadi mereka.
- Hak untuk Menolak Penjualan: Konsumen memiliki hak untuk menolak penjualan data pribadi mereka ke pihak ketiga.
Kewajiban Bisnis di Bawah CCPA
Bisnis yang terkena dampak CCPA harus:
- Memberikan Pemberitahuan Privasi: Bisnis harus menyediakan pemberitahuan privasi yang jelas dan ringkas kepada konsumen mengenai praktik pengumpulan dan penggunaan data mereka.
- Menanggapi Permintaan Konsumen: Bisnis harus menanggapi permintaan konsumen untuk mengetahui, mengakses, menghapus, atau menolak penjualan data mereka dalam waktu 45 hari.
- Melindungi Data Konsumen: Bisnis harus mengambil langkah-langkah yang wajar untuk melindungi data konsumen dari akses, penggunaan, atau pengungkapan yang tidak sah.
- Menetapkan Program Kepatuhan: Bisnis harus menetapkan program kepatuhan CCPA yang komprehensif untuk memastikan kepatuhan berkelanjutan terhadap undang-undang.
Cara Mematuhi CCPA
Untuk mematuhi CCPA, bisnis harus mengambil langkah-langkah berikut:
- Memahami Data yang Dikumpulkan: Bisnis harus memahami jenis data pribadi yang dikumpulkan, bagaimana data tersebut dikumpulkan, dan tujuan pengumpulan data.
- Melakukan Inventarisasi Data: Bisnis harus melakukan inventarisasi data yang komprehensif untuk mengidentifikasi semua data pribadi yang dikumpulkan dan disimpan.
- Menerapkan Kebijakan Privasi: Bisnis harus menetapkan kebijakan privasi yang jelas dan ringkas yang menjelaskan praktik pengumpulan dan penggunaan data mereka.
- Menyediakan Cara untuk Konsumen Meminta Akses dan Penghapusan: Bisnis harus menyediakan cara yang mudah dan dapat diakses bagi konsumen untuk meminta akses dan penghapusan data mereka.
- Melatih Karyawan: Bisnis harus melatih karyawan tentang hak-hak konsumen di bawah CCPA dan kewajiban bisnis dalam mematuhi undang-undang.
- Melindungi Data Konsumen: Bisnis harus mengambil langkah-langkah yang wajar untuk melindungi data konsumen dari akses, penggunaan, atau pengungkapan yang tidak sah.
Keuntungan Mematuhi CCPA
Mematuhi CCPA memiliki beberapa keuntungan, termasuk:
- Mencegah Hukuman: CCPA dapat mengenakan denda hingga $7.500 per pelanggaran, yang dapat sangat mahal bagi bisnis.
- Meningkatkan Kepercayaan Konsumen: Mematuhi CCPA menunjukkan kepada konsumen bahwa bisnis menghargai privasi mereka dan bersedia melindungi data mereka.
- Memperkuat Reputasi Merek: Mematuhi CCPA dapat membantu bisnis membangun reputasi merek yang kuat dan positif.
Kesimpulan
CCPA adalah undang-undang privasi data yang penting yang memengaruhi banyak bisnis di California dan di luarnya. Dengan memahami hak-hak konsumen dan kewajiban bisnis di bawah CCPA, bisnis dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mematuhi undang-undang dan melindungi data konsumen.